Assalamualaikum wr. wb.
semoga umi selalu berada dalam lindungan Allah SWT.
Umi berulangtahun
hari ini. Bukan aku yang menelepon umi, malah umi yang menanyakan kabarku.
Bagaimanalah aku ini?
Umur ku sekarang
20 tahun, mendekati 21. Sudah bisa memberikan kebanggaan apakah aku kepada umi?
Cita cita yang
pasti dimiliki semua anak di dunia untuk membahagiakan orangtuanya, bisakah aku
lakukan?
Terlepas dari hal
itu semua, umi adalah anugrah terbesar yang diberikan Allah kepada ku. Lahir
dari rahim umi, diasuh, dibesarkan, dijaga dengan sepenuh kasih dan jiwa umi
memang takkan terbalaskan olehku seandainya pun aku diberi Allah umur 1000
tahun untuk melunasinya. Tapi umi pun tak mau mengharap balasan, selalu ikhlas
dan sepenuh hati. Prinsip umi yang mengutamakan kami anak-anak umi ketimbang
diri umi sendiri selalu membuat ku merinding. Totalitas kasih sayang yang umi
berikan meresap bahkan sampai ke elektron terkecil dalam tubuh ku.
Suara nyanyian
dodoi si dodoi waktu umi menidurkan aku di atas ayunan masih lekat sekali di
ingatan, terasa deras terdengar di telinga. Pun suara dan langkah kaki mu yang selalu membangunkan aku di setiap pagi. Cerita – cerita perjuangan umi
mengasuh ku sewaktu memori pun belum terbentuk di dalam otakku selalu ingin
buat aku menangis. Betapa nakalnya anakmu ini bahkan ketika di dalam rahim.
Namun umi selalu tersenyum mencertakannya, serasa itu bukanlah sebuah
kesulitan, bahkan suatu kebahagiaan. Tak berani sedikitpun aku melukai perasaan
umi. Maafkan anakmu bila pernah membuatmu marah, membuatmu menangis, membuatmu
kecewa.
Semoga umi sehat
selalu, semakin kuat ibadahnya. Umi kan sudah tidak muda lagi, sudah
sepatutnyalah aku yang menjaga umi. Tekadku sudah sebesar bola salju yang turun
dari atas gunung, selalu membesar setiapharinya, untuk bahagiakan umi. Doa yang
umi panjatkan buatku setiap helaan nafas umi, pastikan terbalas oleh doa yang
lebih besar dari anak umi ini setiap detiknya.
Selamat ulang
tahun umi. Maaf tak bisa hadir di sisi umi. Hanya tulisan yang bisa aku
abadikan untuk umi. Namun tulisan pun tak lebih abadi ketimbang cinta yang
selalu meluap dari dalam hati ku untuk umi seorang.
Salam dari kota
hujan.
Salam takzim buat
umi.
terimakasih atas doanya, harapan umi ibadah abang makin baik, tercapai apa yg diinginkan, semoga Allah melindungi kita semua, amiin
ReplyDelete~Umi~