Fu rin ka zan (Secepat angin, sebijak hutan, seganas api, dan seteguh gunung)
Itulah semboyan yang selalu tertanam dalam otak setiap prajurit dan
berkibar dalam panji-panji yang dituliskan dalam benang emas klan Takeda.
Kecepatan serangan, kebijakan mengambil keputusan dan strategi, menyerang
dengan sungguh – sungguh dan bertahan tak tergoyahkan. Inilah kisah luar biasa
dari klan Takeda yang mampu menandingi Uesugi Kenshin Kagetora.
Seluruh kisah peperangan, ekspansi kekuasaan, dan penaklukan benteng ini berpusat
pada diri sang ronin tua bernama Yamamoto Kansuke. Umurnya memang tak lagi muda,
namun keahlian pedangnya tak bisa dianggap remeh. Satu yang paling luar biasa dari
diri orang tua ini, kebijaksanaan dan visinya. Penaklukan benteng, mempertahankan jalur kekuasaan dan penerus klan, pengaturan strategi mulai dari pertempuran head to head sampai pengaturan psikologis di belakang layar.
Harunobu atau yang dikenal sebagai Shingen, panglima tertinggi klan Takeda ini juga sangat
menghormati Kansuke. Pun aura kepemimpinan sang panglima juga sangat disanjung oleh
kansuke. Bahkan kansuke merencanakan hingga keberlanjutan kekuasaan klan
takeda, seperti pengaturan pernikan sang panglima sampai kampanye peperangan pertama
anaknya, Katsuyori. Sangat aneh rasanya soarang yang sudah tua ini mampu
mengatur banyak hal hingga ke detail-detail yang bahkan tak pernah terpikirkan
pimpinan dan ahli strategi perang manapun. Abdinya pada sang panglima dan keluarga Takeda memang tak bisa
digoyahkan.
Cita-citanya adalah mengalahkan Uesugi Kenshin Kagetora,
sorang panglima perang berusia muda dari klan Echigo yang memiliki nama besar
dan ditakuti oleh semua klan di zaman Sengoku Jidai. Peperangan yang
mempertemukan mereka adalah salah satu pertempuran terbesar yaitu pertempuran Kawanakajima. Semua usahanya mendukung dan memenangkan setiap peperangan yang
dilakukan oleh klan Takeda tak lain hanya untuk memenuhi hasrat dan ambisinya
sebagai ahli strategi penakluk setiap benteng dan tentunya, ambisi untuk mengalahkan Uesugi Kenshin.
No comments:
Post a Comment